Sabtu, 26 November 2011

MENGANALISIS INTERNET DALAM BIDANG PSIKOLOGI

MENGANALISIS INTERNET DALAM BIDANG PSIKOLOGI


Dalam era perubahan zaman ini dan diiringi pesatnya kemajuan Tekhnologi sebaiknya kita tidak hanya melihat manfaat yang diberikan, tetapi juga tidak sedikit dampak negatif yang dapat ditimbulkan. dalam era modern dan globalisasi ini manusia hidup dikelilingi informasi, zaman sekarang manusia mendapatkan informasi tidaklah sulit, dahulu seseorang mendapatkan informasi hanya lewat surat kabar tetapi saat ini seseorang mudah mengakses berita dimana pun apalagi sekarang semua tempat bias mengakses internet . misalnya sarana yang sekang berkembang saat ini adalah lewat gadget ini. Orang banyak mencari handphone yang canggih, selain dapat digunakan untuk komunikasi, juga dapat digunakan untuk koneksi internet(GPRS), seperti chatting, dll.

Pemakaian internet sangat mudah, cepat, dan cenderung dapat dijangkau oleh 'semua umur'. Orang yang tidak punya media tersebut juga tidak jarang pergi ke rental/warnet. Selain di tempat-tempat rental warnet, seseorang juga bias mengakses lewat handphone mereka masing-masing.

Hubungan internet dengan psikologi bias dilihat seperti misalnya sebagian sesorang menakses pornografi yang dampaknya terhadap psikologi yaitu pada anak yang dikhawatirkan anak akan matang sebelum waktunya. Oleh karena itu pemakaian internet pada anak di bawah umur harus dengan pengawasan. Bukan hanya untuk anak-anak, tetapi remaja pun harus terkontrol.

Di sisi lain penggunaan internet secara adiktif juga dapat membuat seseorang lupa waktu, misalnya anak-anak yang cenderung memilih game online, kecenderungan susah berhenti dan akhirnya kecanduan(Internet Addiction Disorder/IAD). Jika kita sudah sulit mengkontrol, maka akan semakin banyak yang terabaikan. Biasanya banyak hal-hal yang diabaikan misalnya badan kelelahan, waktu dihabiskan dengan bermain saja, tugas-tugas sekolah juga ditelantarkan dan sebagainya.

Banyak juga dampak positif yang dihasilkan internet yaitu pelajar mampu mengakses internet untuk mendapakan tugas-tugas, lewat jaringan social yang terdapat di internet juga mampu membuka dunia social misalnya ingin mencari teman lama, dll.

Dalam bidang Psikologi kerahasiaan alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet. Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk. Implikasi dari masalah ini adalah tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.

Internet juga bias di jadikan tempat mencari uang, misalnya jika kita igin membuka sebuah toko dan tidak punya modal yg cukup, sekarang kita bias share lewat internet . tidak perlu ke mall dengan melalui internet barang yang kita inginya bisa kita peroleh.

Sekarang kita hanya perlu berhati-hati dan harus bisa memanfaatkan kegunaan internet sesuai fungsinya karena meskipun banyak dampak negatif dari psikologi yang dapat ditimbulkan dari penggunaan internet secara adiktif, tetapi banyak juga manfaat dari penggunaan internet. tetapi di era globalisasi manusia tidak boleh ketinggalan informasi dan harus bisa mengikuti perkembangan zaman. Dampak tekhnologi internet sekarang bisa mengubah pola hidup manusia dan manusi sekarang terbiasa tergantung dengan media internet.


Sumber:
http://www.psikologizone.com/bentuk-kecanduan-komputer-dan-internet-bagian-2
http://ancok.staff.ugm.ac.id/h-19/psikologi-dan-tantangan-millenium-ke-tiga-dampak-teknologi-internet-pada-kehidupan-manusia-dan-pengelolaan-institusi-pendidikan-psikologi.html
http://blog.uin-malang.ac.id/azzqie/2011/02/02/psikologi-internet-perilaku-individu-ketika-mengakses-internet/